Rabu, 16 Oktober 2013



Miss World



Pada kesempatan ini saya akan membahas tentang Miss World mulai dari sejarah, Humanisme, dilihat Dunia, ragam pro dan kontra hingga tujuan mahasiswa. Langsung saja saya mulai dari pertama yaitu :





Sejarah :

Miss World adalah kontes kecantikan internasional yang diprakarsai oleh Eric Morley pada tahun 1951 dan pertama kali diadakan di Inggris. Awalnya acara ini diadakan sebagai festival kontes bikini untuk mempromosikan pakaian renang yang baru diperkenalkan pada saat itu. Namun kemudian, oleh media disebut-sebut sebagai Miss World. Kontes ini direncanakan sebagai acara one-off. Namun, setelah belajar tentang kontes Miss Universe yang akan datang, Morley memutuskan untuk membuat kontes acara tahunan. Morley juga membentukMiss World Organization yang mengelola final tahunan Miss World, sebuah kompetisi yang akhirnya tumbuh menjadi salah satu kontes terbesar di dunia.

Setelah kematian Eric Morley pada tahun 2000, Istri Morley, Julia Morley, menggantikan dia sebagai Chairwoman of Miss World Organization, dengan waralaba di lebih dari 130 negara dan mampu meraup untung hingga melampaui 450 juta USD.

Pada pelaksanaan kontes, sebelum final delegasi masing-masing negara harus memenangkan gelar nasional di negaranya atau miss khusus yang ditunjuk sebagai pemegang lisensi Miss World setempat. Final kontes Miss World yang berlangsung tahunan itu biasanya digelar dengan serangkaian acara selama satu bulan, dengan beberapa acara awal, seperti makan malam, pertemuan-pertemuan dan berbagai kegiatan, yang diakhiri dengan puncak acara penobatan Miss World yang disiarkan secara global.

Sejak perhelatan awal hingga kini, seluruh peserta dan pemenang kontes Miss World selalu wanita-wanita cantik bertubuh seksi. Ini membuktikan Miss World adalah ajang pamer tubuh.

Miss World dimulai sebagai Festival Bikini Contest atau Festival Kontes Bikini, acara ini digelar untuk mengenalkan pertama kali pakaian renang pada waktu itu., dan para media menyebutnya "Miss World". Pada mulanya acara ini hanya digelar hanya akan sekali saja, tetapi setelah mempelajari adanya kontes Miss Universe, Morley memutuskan untuk membuat kontes acara tahunan.

Pada tahun 1959, BBC mulai menyiarkan acara kompetisi ini. Dan popularitas kontes tumbuh pesat sejalan dengan munculnya televisi. Selama tahun 1960-an dan 1970-an, Miss World akan menjadi salah satu program yang paling banyak ditonton tahun di televisi Inggris. Namun pada tahun 1970 kontes Miss World di London, Inggris sempat terganggu oleh adanya domostrasi dari kaum feminis yang melempari tepung, kotoran dan air saat perhelatan acara tersebut.

Dan Pada tahun 1980-an, kontes tersebut selalu mengubah posisinya dengan slogan Beauty With Purpose, dengan tes tambahan kecerdasan dan kepribadian. Tapi lama kelamaan acara ini dianggap old-fashioned dan secara politis tidak menggambarkan sosok perempuan khas Inggris.







Humanisme Miss World 2013



Salah satu organisasi yang mengkritik penyelenggaraan kontes kecantikan di Indonesia itu adalah Majelis Mujahidin yang menyebutkan ajang tersebut dapat "merusak martabat perempuan dan menghancurkan moral bangsa".Majelis Ulama Indonesia, MUI, sebelumnya juga sudah mengeluarkan pernyataan untuk menolak penyelenggaraan Miss Word.

"Alasannya karena kontes menjadikan wanita sebagai obyek dan hanya dijadikan ajang cari untung saja," kata Ketua MUI, Amidhan.

Namun pihak penyelenggara, MNC, mengatakan, kontes ini tidak mungkin dibatalkan karena para peserta sudah mulai berdatangan.

Menanggapi berbagai protes ini, Syafril Nasution, Direktur Corporate RCTI, salah satu anak perusahaan MNC, mengatakan kontes telah disesuaikan dengan norma agama dan diatur sesuai budaya Indonesia, dengan antara lain tanpa kontes bikini.




'Dilihat dunia'


Syahril juga mengatakan kontes ini memiliki manfaat besar bagi Indonesia, terutama dalam segi pariwisata dan ekonomi.

Kehadiran peserta dari 120 negara dan perwakilan ratusan wartawan diharapkan membuat acara Miss World dapat memperkenalkan budaya dan pariwisata serta menunjukkan Indonesia aman untuk investasi, kata Syahril.

"Ada 40 desainer Indonesia yang karyanya akan dipakai kontestan. Ini akan dilihat dunia. Dan tidak hanya menguntungkan Bali, tetapi juga Indonesia secara keseluruhan.


Ragam pendapat pro dan kontra


"Saya menolak penyelenggaraan Miss World. Alasannya tak ada dasar pemikiran, tak ada dasar pandangan, dan tak ada dasar filosofis yang jelas dari penyelenggaraan Miss World. Beda dengan penyelenggaraan pertandingan olah raga yang dasarnya adalah prestasi."Taufik Risyah Hermawan, Surabaya.

"Saya mendukung, bila memang benar ajang Miss world tahun ini sudah disesuaikan dengan norma dan kebudayaan Indonesia. Saya juga setuju dengan yang mengatakan ajang ini menguntungkan Indonesia. Karena selain untuk ajang Miss World, kontes kecantikan tersebut juga dapat memperkenalkan budaya dan pariwisata indonesia ke penjuru dunia. Jika terjadi demikian, maka secara tidak langsung hal tersebut juga akan menguntungkan Indonesia dari segi perekonomian." Nanda Nurrosyidah, Madiun.



"Yang pasti ajang maksiat." Cimeciku, Serang.

"Perhelatan Miss World 2013 yang diselenggarakan di Indonesia harus dilihat dari sisi positif dengan melalui ajang pemilihan Miss World ini maka dapat memperkenalkan seni, budaya, dan potensi bisnis pariwisata Indonesia di dunia internasional. Disamping itu, perhelatan Miss World 2013 telah sesuai dengan etika dan budaya bangsa Indonesia sehingga tidak ada alasan untuk menolak acara tersebut. Sebagai bangsa yang besar, kita harus mengapresiasi perhelatan Miss World 2013 di Bali dengan baik." M. Zubir, Bandung.

"Saya secara pribadi mendukung kontes Miss World yang diadakan di Indonesia. Kita mestinya bangga atas kepercayaan yang sudah diberikan kepada bangsa kita. Jangan melihat sisi negatif saja, kita harus bisa ikut bersaing di dunia yang makin berkembang dan maju, jadi nilailah dari segi positif juga, maka semua akan indah." Toni Chia, Jakarta.

"Yang menolak adalah orang-orang yang miskin pengetahuan, yang hanya menilai kontes ini dari aspek negatifnya saja. Kalau seperti ini terus maka Indonesia tidak akan pernah maju. Ingat ini adalah ajang promosi gratis bagi dunia pariwisata dan dunia usaha Indonesia. Kalau mau protes yang lebih adil adalah jika tempat-tempat prostitusi dibubarkan yang jumlahnya makin banyak di Indonesia." Tonny, Denpasar.

"Saya menyambut baik ajang Miss World. Kita tunjukan kpd dunia tentang kekayaan alam dan tmpt wisata yg ada di Indonesia. Sehingga banyak menarik wisatawan mancanegara. Selain itu perancang busana kita mempunyai kesempatan utk menunjukan hasil karya mereka di ajang Miss World. Banyak sisi manfaat yg baik didapat dari ajang Miss World dibanding sisi buruknya. Jadi diharapkan untuk warga Indonesia untuk sila mendukung ajang Miss World ini. " Doddy Irwanto, Bandar Lampung.

"Saya menolak keras, ajang ini bukannya akan memberikan keuntungan bagi indonesia baik dalam segi finansial ataupun pariwisata, tetapi ajang ini akan merusak moral anak bangsa," Nuraini, Tangerang.

"Saya mendukung kontes Miss World 2013 diadakan di Indonesia. Jangan langsung berpikir negatif toh semua peraturan di ajang Miss World 2013 ini tidak seperti biasanya, sudah lebih ketat lagi. NO BIKINI. Yang sudah disesuaikan dengan norma-norma agama, sosial dan budaya di negara kita cintai Indonesia ini. Negara Indonesia akan lebih dikenal dan dihargai di dunia Internasional kalau kita berpikiran positif tentang kontes ini. Negara Indonesia cinta damai teman." Maria, Kediri.

"Ketika ajang Miss World hanya melihat prestasi dan penghormatan perempuan pada kecantikan wajah dan seluruh tubuhnya semata,ini adalah penghinaan bagi perempuan yang berasal dari pemikiran barat yang Kufur." Amri Heroicman, Jakarta.

"Dengan adanya Miss World di Indonesia. Akan banyak turis asing yang datang kesini dan akan membuktikan bahwa Indonesia itu aman dan bermartabat sebagai tuan rumah. Dan yang pasti devisa negara akan bertambah. Dari aspek negara akan menaikan grade kita ke tingkat yang lebih baik. Berpikir positif saja." Sugiyanto, Tangerang.





"Saya setuju dengan diadakannya ajang miss world ini, secara saat ini Indonesia sudah sangat terpuruk dengan banyak nya korupsi dan lain sebagainya, dengan berkat Tuhan maka Indonesia akan dikenal di mata dunia. Munafik banget bagi orang orang, bahwa Miss World itu ajang nafsu semata. Picik banget orang orang yang menilai bahwa miss world itu ajang maksiat, Hei bro, jangan di samain sama perek bro. Ini cewek cewek pintar, yang pengetahuannya melebihi anda yang menolak Miss World." Pungky Harmadi, Malang.

"Memang sungguh ironis perilaku Bangsaku ,Anak Negeri NKRI.Pasokan kedelai saja macet seluruh Tukang TEMPE & TAHU sudah ribut. Upaya-upaya Pemerintah/Swasta untuk memakmurkan rakyat nya terlebih untuk lapisan Akar Rumput, malah di protes habis-habisan,Mari kita dukung Miss World Program tanpa ragu dan segala Acara Yang Bertaraf Dunia, tentu saja dengan Syarat dan Ketentuan yang sesuai dengan budaya bangsa Indonesia." Prombang, Bandung.



"Kontes Miss Word walau bagaimanapun ajang eksploitasi tubuh perempuan.lain hal jika bapak world di jadikan kontes." Rizky, Pekalongan.

"Ini adalah ajang eksploitasi dan diskriminasi terhadap wanita, Miss World tidak sesuai dengan norma agama manapun," Saiful, Manado.

"Saya mendukung diselenggarakannya ajang Miss World 2013, karena ajang memajukan pariwisata Bali, serta Indonesia pada umumnya. Mereka yang menolak event ini hanya melihat dari segi negitifnya saja, seperti ormas-ormas yang mengatas namakan agama. Padahal negara Indonesia bukan negara agama, melainkan negara kesatuan yang berbentuk republik." Adi Satria.

"Saya sangat mendukung acara ini, asal penyelenggaraannya di pulau Bali. Karena kultur bali sangat berbeda dengan kultur Jawa. Saya tidak dapat membayangkan bagaimana khawatirnya para kontestan apabila diselenggarakan di Pulau Jawa. Masyarakat Jawa belum siap menghadapi event-event international seperti ini dan tidak akan pernah siap." Herman, Kuta.

"Menolak. Karena sudah jelas penyelenggaraan Miss World di Indonesia melanggar Pancasila sila pertama, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa. Setahu saya tidak ada satupun agama di Indonesia yang mengizinkan pertunjukan ketelanjangan di hadapan khalayak ramai. Indonesia bukan negara sekuler, Indonesia berasaskan ketuhanan sesuai dengan Pancasila, yang berarti setiap jengkal kehidupan masyarakatnya harus berlandaskan keTuhanan juga." Sapto Andriyono, Bogor.



Tujuan Mahasiswa :

o Mencari informasi baik dari segi positif dan negatif diselenggarakannya Miss World di Indonesia.

o Memposting hasil dari penelitian di internet.

o Mengenalkan ke masyarakat luas mengenai sisi positif dari Miss World.

o Menjelaskan sebaik-baiknya agar tidak terjadi perdebatan lagi.



Pendapat Penulis :

ü Kontes kecantikan Miss World bukan semata-mata melihat kecantikan dari luar namun juga melihat kecantikan dari dalam.

ü Kontes ini telah disesuaikan dengan norma agama dan diatur sesuai budaya Indonesia, dengan kata lain tanpa kontes bikini.

ü kontes ini memiliki manfaat besar bagi Indonesia, terutama dalam segi pariwisata dan ekonomi.

ü memperkenalkan budaya dan pariwisata serta menunjukkan Indonesia aman untuk investasi

ü Ada 40 desainer Indonesia yang karyanya akan dipakai kontestan. Ini akan dilihat dunia. Dan tidak hanya menguntungkan Bali, tetapi juga Indonesia secara keseluruhan

ü melalui ajang pemilihan Miss World ini maka dapat memperkenalkan seni, budaya, dan potensi bisnis pariwisata Indonesia di dunia internasional

ü Memang sangat sulit meyakinkan kepada masyarakat Indonesia karena Miss World memang berasal dari budaya Barat.

ü Kontes Miss World di Indonesia menggunakan budaya Indonesia yaitu pakaina yang dibuat sesuai dengan budaya Indonesia.



Jadi, kita sebagai warganegara yang bijak sebaiknya mendukung acara ini demi kemajuan bangsa Indonesia di Dunia Internasional.



















Referensi :



http://id.wikipedia.org/wiki/Miss_World

http://www.bbc.co.uk/indonesia/forum/2013/09/130906_forum_missworld.shtml























0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © Info Unik dan Update